Tempat Kuliner di Pasar Gede Solo yang Tidak Boleh untuk Dilewatkan
Surakarta, Jawa Tengah (08/07/2022) Pasar Gede Solo. Salah satu landmark wisata yang ikonik di Surakarta. Bukan hanya menjadi pusat perekonomian di Solo, tapi juga menjadi salah satu destinasi wisata yang tidak boleh dilewatkan.
Dikenal sebagai Pasar Gede Harjonagoro, pasar induk terbesar di Solo dan didirikan pada 1923 oleh Pakubuwono X tersebut memilii bangunan yang megah. Ada sekitar 1000an pedagang menjajakan dagangannya di pasar yang bangunannya diarsiteki Ir Thomas Karsten tersebut. Banyak barang yang bisa kamu dapatkan di sini, termasuk berbagai hal yang khas Solo, termasuk oleh-oleh. Namun, yang paling asyik adalah kamu bisa berwisata kuliner di Pasar Gede Solo ini karena tidak sedikit produk makanan yang menggoyang lidah dan cukup ngehits bagi banyak orang.
1. Nasi Liwet Bu sri
Kamu bisa menikmati seporsi nasi liwet yang disajukan dalam daun pisang yang dipincuk dengan suwiran ayam kampung rebus, sayur labu dan telur pindang.
2. Tengkleng Pasar Gede
Satu porsi tengkleng berisi nasi dengan guyuran kuah segar beraroma dan gurih, plus olahan tulang kambing dan jeroan yang dimasak dengan rempah-rempah dan menjadi makanan yang lezat dan nikmat
3. Es Dawet Telasih Bu Dermi
Satu porsi es berisi tape hijau, tape hitam, biji telasih, jenang sumsum, gula, santan dan es batu.
4. Lenjongan
Lenjongan adalah kue tradisional seperti sawut, cenil, ketan ireng, ketan putih, tiwul dan sebagainya, yang ditaburi parutan kelapa dan gula aren sebagai penambah rasa manis.
5. Brambang Asem
Brambang Asem adalah sajian daun ubi yang dicampur sambal asam jawa dengan rasa pedas dan manis.
6. Timlo Sastro
Satu porsi Timlo Sastro berisi sup bening dengan banyak varian isian, mulai dari sosis solo, jeroan, suwiran ayam hingga pindang telur.
7. Gempol Pleret
Dalam semangkuk gempol pleret, kamu bisa mendapatkan sajian berupa adonan dari tepung beras, plus santan manis yang menyegarkan karena tambahan es batu di dalamnya. Slurp slurp, deh!
8. Tahok
Kuliner khas Tionghoa ini menyajikan sari kacang kedelai yang disiram dengan air jahe gula yang manis dan hangat di tubuh. Tekstur tahok lembut dan lumer di lidah, cukup menarik bagi para pecinta kuliner yang tertarik mencoba rasa baru.
Sumber : Tribun.com, Kompas.com
2025-11-19 17:19:44
2025-11-12 17:00:04